Lompat ke konten

Dunia Binatang

Spesies Cumi Cumi Terbang Berhasil Ditemukan Oleh Seorang Wartawan dan Fotografer

    Tentu sudah tahu apa itu Cumi-cumi karena akrab dengan dapur dan tak asing muncul sebagai hidangan lezat. Tapi jarang menemukan hewan laut jenis moluska ini melayang di udara atau terbang beberapa saat meninggalkan habitatnya. Seperti yang diabadikan Graham Ekins, seorang fotografer Inggris, berhasil memotret Cumi-cumi terbang. Hewan invertebrata atau tanpa tulang belakang ini meloncat dari air laut di perairan Jepang dan beberapa saat terbang di udara. Benar-benar foto langka dan indah. Makhluk ini menggunakan siripnya berfungsi seperti sayap mengendalikan arah terbang dan melayang. Bahkan menurut pengamatan fotografer tersebut,…

    Manusia Yang Bukan Kidal Ternyata Memiliki Banyak Kesamaan Dengan Kecoa

      KITA sering ketakutan saat mendapati kecoak ada di rumah kita. Padahal ternyata kita punya kesamaan dengan kecoak. Apakah itu? Akan tetapi, dari penelitian terbaru terungkap bahwa sebagian besar manusia ternyata memiliki perilaku mendasar yang sama dengan makhluk menjijikkan itu. Persamaan itu bahwa manusia dan kecoa lebih banyak menggunakan tangan kanan. Sebagaimana dikutip ScienceMag, 12 Desember 2022, peneliti melakukan penelitian tentang kecoa. Peneliti melepaskan kecoak pada tabung berbentuk Y. Tabung itu sebelumnya sudah diberi aroma vanilla atau ethanol untuk menarik serangga itu melewati percabangan. Peneliti kemudian mencatat arah mana…

      Fosil Bangau Raksasa Paling Tinggi Didunia Setinggi 1,8 Meter Ditemukan di Flores

        Menurut Zoological Journal of the Linnean Society, fosil bangau putih raksasa ditemukan di Pulau Flores. Peneliti mengatakan, penemuan fosil bangau ini penting untuk mempelajari evolusi manusia purba yang juga ditemukan di pulau ini, Homo floresiensis. Bangau putih yang diberi nama Leptoptilos robustus itu memiliki tinggi 1,8 meter dan berat hingga 16 kilogram, membuatnya paling tinggi dan paling berat di antara spesies bangau lainnya. Paleontolog Hanneke Meijer dari National Museum of Natural History di Leiden, Belanda, menemukan fosil ini bersama koleganya, Dr Rokus Due dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional…

        Bunglon Baru Sebesar Kuku Manusia Ditemukan Di Madagaskar

          BUNGLON yang satu ini hanya sepanjang satu inci. Makhluk mini genus Brookesia yang tertangkap kamera di Madagaskar itu panjangnya tak melebihi kuku. Bunglon mungil itu diambil di Amber Mountain Park Madagaskar, oleh fotografer satwa liar asal Inggris, Will Burrard-Lucas. Ia dan saudaranya, Matt ,baru saja duduk untuk makan siang saat mata mereka melihat makhluk itu. “Ini sangat menakjubkan untuk melihat hewan itu, karena sangat kecil dan sulit menemukannya jika dicari sendiri. Namun, kami beruntung bersama penduduk lokal Antonio yang tahu dimana mencarinya,” kata Will, 27 tahun, asal London,…

          Burung Hantu Berjambang Muncul Lagi Di Peru Setelah Punah 26 Tahun Yang Lalu

            Pemantau burung menemukan spesies burung yang sudah tak ditemukan sejak 26 tahun lalu. Burung hantu berjambang kembali ditemukan di daerah Abra Patricia di bagian utara Peru. Dalam bahasa latin artinya adalah “Burung hantu yang anehSpesies ini pertama kali ditemukan pada 1976.Terakhir burung jenis itu terlihat pada 26 tahun yang lalu. Species yang berukuran kecil dan disebut Xenoglaux loweryi, memiliki bulu yang panjang di sekitar paruhnya, dan bulu yang menyambung pada jambang. Burung hantu ini ditemukan oleh pengamat burung dalam sebuah habitat yang dilindungi oleh Konservasi Burung Amerika ABC…

            Ikan Di Finlandia Bisa Berubah-ubah Ukuran

              Hewan dan manusia bisa bertambah bobot dan lebih gemuk dan mengurus tergantung asupan makanan yang dikonsumsi. Namun, apa yang terpikir di kepala Anda saat ada hewan yang tubuhnya memendek dan memanjang sesuai dengan musim. Ada lho ikan yang seperti itu. Fenomena langka itu menjadi topik peneliti dari Finlandia dan Norwegia yang hasil penelitiannya dipublikasikan dalam jurnal Functional Ecology. Ini merupakan peneliti dari dua negara tersebut, juga merupakan fenomena pengecilan tubuh pertama yang ditemukan pada ikan. Para peneliti mengungkapkan, pengecilan itu terjadi saat musim dingin. Mereka mendeskripsikan, pengecilan atau…

              Daftar Sepuluh Mamalia Yang Suka Masturbasi

                Manusia ternyata bukan satu-satunya mahluk yang doyan masturbasi. Sejumlah penelitian menemukan banyak binatang, dari anjing, monyet sampai gajah, juga suka bermasturbasi. Berikut adalah sepuluh mahluk yang menyalurkan kebutuhan biologisnya lewat masturbasi: 1. Monyet Mahluk ini merupakan “saudara” terdekat manusia dalam kerajaan binatang. Maka tak heran perilakunya mirip. “Masturbasi dilakukan hampir oleh semua primata,” ujar Biologis Universitas Bristol Inggris Gareth Jones seperti dikutip Livescience. 2. Gajah Binatang bongsor ini gemar menggesek penisnya ke batu. Sekedar info, penis gajah berbentuk seperti “S” dengan panjang mencapai 1,5 meter dan garis lingkarnya…

                Jangkrik Merupakan Mahluk Dengan Ukuran Rasio Penis Terbesar

                  Soal ukuran tubuh Jangkrik bisa dibilang kecil. Namun siapa yang menyangka, jangkrik berjenis bushcricket (Platycleis affinis) ternyata memiliki ukuran testis terbesar bila dibandingkan dengan binatang lain. Menurut sejumlah ilmuwan dari University of Derby, ukuran testis jangkrik itu bisa mencapai 14 persen dari massa tubuhnya. “Kami sangat tidak percaya, ukuran ini besar sekali,” kata kepala tim peneliti, Karim Vahed. Namun, kata Vahed, besarnya testis jangkrik tidak berpengaruh kepada jumlah sperma yang dihasilkan. “Pejantan yang memiliki testis lebih besar, biasanya malah mengeluarkan sperma leibih sedikit,” ujar Vahed kepada BBC. Para…

                  Anjing Ternyata Lebih Cerdas Dari Kucing

                    Para peneliti dari Oxford University menyatakan anjing peliharaan lebih cerdas ketimbang kucing. Kesimpulan itu diperoleh dari analisis bahwa anjing merupakan binatang yang mampu melaksanakan perintah dan penurut, sementara kucing lebih suka memberontak dan sulit diatur. Dalam studi tentang evolusi otak mamalia selama 60 juta tahun terakhir, termasuk otak dinosaurus dan berbagai jenis hewan setelahnya, menunjukkan otak turut berkembang seiring dengan perilaku sosial mamalia tersebut. Para peneliti kemudian mengklasifikasi lagi jenis mamalia yang hidup di alam liar dan peliharaan. “Ada hubungan yang kuat antara ukuran otak dengan perilaku mamalia,”…

                    Ular Boa Constrictor Mampu Beranak Tanpa Kawin

                      Reproduksi aseksual, yaitu reproduksi yang terjadi tanpa disertai pembuahan sel telur oleh sperma, adalah hal yang umum terjadi pada hewan tak bertulang belakang. Tapi, reproduksi cara tersebut bisa sangat mengejutkan bila terjadi di kelompok hewan bertulang belakang atau yang sering disebut vertebrata, walaupun bukan berarti tidak ada. Baru-baru ini peneliti dikejutkan dengan adanya spesies ular yang mampu bereproduksi secara aseksual lewat proses yang disebut partenogenesis. Spesies tersebut adalah Boa constrictor, atau biasa disebut boa, golongan ular tak berbisa yang memiliki badan relatif besar dan biasa ditemukan di Karibia,…

                      Habitat Ular Terbang Ditemukan Di Asia Tenggara dan Selatan

                        Hah, ada ular yang bisa terbang! Tenang, hanya ular yang termasuk dalam genus Chrysopelea yang bisa terbang, tak semuanya. Ular dalam genus tersebut mampu terbang – atau tepatnya melenting – dengan cara meluncur sambil meliuk dari pohon satu ke pohon lainnya hingga sejauh 79 kaki atau 24 meter. Ditemukan bahwa habitat ular golongan tersebut ada di Asia Tenggara dan Asia selatan. Bagaimana ular itu bisa terbang? Hal itu diuraikan dalam presentasi penelitian dalam pertemuan American Physical Society Division of Fluid Dynamics kemarin (22/11/10). “Ular ini tidak sedang melawan…

                        Cumi Cumi Monster Raksasa Memiliki Mata Sebesar Bola Voli

                          Sesuai ukuran tubuhnya yang sangat besar, mata cumi-cumi raksasa yang sedang diotopsi bagkainya di Selandia Baru juga demikian. Bahkan, mata cumi-cumi jenis kolosal tersebut mungkin mata hewan terbesar di dunia saat ini. Betapa tidak, matanya berdiameter 27,5 centimeter atau hampir sebesar bola voli. Lingkaran lensa matanya saja sebesar buah jeruk. Salah satu matanya terlihat masih utuh saat lapisan es yang melindunginya mulai mencair sedikit demi sedikit dalam sebuah tangki penelitian di museum nasional Selandia Baru, Te Papa Tongerawa. “Ini satu-satunya sampel mata yang utuh dari seekor cumi-cumi kolosal…