Lompat ke konten

22 Persen atau 4000 Tumbuhan Terancam Punah

    Analisis global yang dilakukan peneliti Kebun Raya Kerajaan (KRK) Kew, Museum Sejarah Alam (MSA) London, dan Persatuan Konservasi Alam Internasional (IUCN) menunjukkan, lebih dari seperlima atau 22 persen dari 4.000 jenis tumbuhan yang sudah dikaji terancam punah. Jumlah spesies tumbuhan di seluruh dunia diperkirakan mencapai 380.000 jenis, tetapi sebagian besar datanya sangat kurang. Famili yang paling terancam berasal dari Gymnospermae (berbiji terbuka). Sedangkan habitat tumbuhan yang paling rentan adalah di hutan hujan tropis akibat konversi lahan untuk pertanian dan perkebunan. Jumlah spesies yang terancam hilang itu masuk Indeks…

    Masyarakat Pedesaan Indonesia Sudah Mampu Mandiri Energi Tanpa Campur Tangan Pemerintah

      Masyarakat pedesaan menegaskan bahwa mereka sebenarnya mampu untuk mandiri energi dan bahwa di dalam masyarakat pada mulanya sudah ada tatanan sosial sehingga mereka mampu mengatur diri sendiri. Hal itu diungkapkan Ki Upat, salah seorang tokoh adat di Kasepuhan Cipta Gelar, Desa Simaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa menegaskan, saat ini sekitar 40 persen penduduk Indonesia masih miskin energi. Kondisi itu terungkap dalam acara peluncuran film Air, Tahu, dan Internet produksi IESR di Jakarta, Rabu (29/9). Film tersebut merekam pengalaman…

      Pemerintah Diminta Mencabut Celah Pada Undang Undang Pemakaian Lahan Gambut

        Koalisi sejumlah lembaga swadaya masyarakat lingkungan hidup menuntut pemerintah mencabut sejumlah aturan dan kebijakan yang membuka peluang eksploitasi gambut dan hutan alam. Tanpa pencabutan aturan dan kebijakan itu, kerja sama penurunan emisi karbon dari pembalakan dan deforestasi antara Indonesia dan Norwegia akan gagal. Sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM), antara lain Greenpeace, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia, Koordinator Forum Masyarakat Sipil untuk Keadilan Iklim, Bank Information Center, HuMa, dan Sawit Watch, mengumumkan platform bersama penyelamatan iklim Indonesia di Jakarta, Rabu (29/9). Platform itu merinci tiga tahapan moratorium pembalakan hutan dalam…

        Kenali Ciri Ciri Penyakit Auto Imun Sindrom Guillain-Barre Sebelum Terlambat

          Jangan sepelekan penyakit flu yang tampaknya biasa. Demikian juga jika bagian tubuh tertentu kerap merasa kebas, kesemutan, atau nyeri. Bisa jadi itu tanda-tanda awal terjadinya sindrom Guillain-Barré, yaitu saat sistem kekebalan tubuh justru menjadi jahat dan menyerang tubuh. Sindrom Guillain-Barré atau SGB kerap juga disebut radang polineuropati demyelinasi akut (acute inflammatory demyelinating polyneuropathy/AIDP). Atau dengan bahasa lain, peradangan akut yang menyebabkan rusaknya sel saraf, yang tidak jelas penyebabnya. Penyakit itu dapat menyerang siapa saja. Belum ada yang bisa memprediksi kedatangannya, progresnya, hingga tingkat keparahannya. Pernah terjadi, dokter ahli…

          Dua Anggrek Khas Kalimantan Ditemukan LIPI

            Dari hasil identifikasi peneliti botani Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan sejumlah peneliti asing, dua anggrek endemik Kalimantan dinyatakan sebagai spesies baru. Hal ini tertuang di dalam jurnal ilmiah internasional Malesian Orchid Journal yang terbit akhir September 2022. ”Spesimen kedua jenis anggrek ini telah kami ambil sejak dua tahun lalu. Kemudian kami mengerjakan sketsa morfologi taksonominya. Sekarang, melalui sebuah jurnal ilmiah internasional, itu dinyatakan sebagai spesies baru,” kata peneliti botani Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Destario Metusala, dari Unit Pelaksana Teknis Kebun Raya Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur, Senin (27/9).…

            Aktifitas Magma Dibawah Permukaan Tanah Di Arab Saudi Sebabkan Ribuan Gempa Kecil dan Tanah Terbelah Sepanjang 8 Km

              Aktivitas magma diperkirakan saat ini sedang terjadi di bawah permukaan tanah di sebelah barat laut Arab Saudi. Ini menyebabkan ribuan kali gempa kecil hingga sedang menerpa beberapa bagian wilayah negara tersebut. Pada penghitungan April hingga Juni 2021, tercatat 30.000 kali gempa kecil hingga sedang. Ini antara 2 dan 5,4 skala Richter. Aktivitas magma ini diperkirakan terjadi pada bidang lava kuno yang disebut Harrat Lunayyir. Kejadian ini sempat menimbulkan kerusakan beberapa gedung di sekitarnya. Bahkan, tercatat sebanyak 40.000 penduduk dari wilayah tersebut pernah diungsikan akibat gempa. Ahli geologi dari…

              Suami Yang Berpenghasilan Lebih Rendah atau Lebih Tinggi Sangat Gemar Selingkuhi Istri

                Ini mungkin sinyal bahaya bagi wanita yang memiliki karier lebih cemerlang dibanding suami. Pasalnya, semakin bergantung pada gaji isteri, semakin besar pula kemungkinan pria untuk berselingkuh yaitu 5 kali lebih sering selingkuh dibandingkan suami yang memiliki gaji sama dengan istrinya. Demikian hasil penelitian sosiolog Christin L Munsch dari Cornell University, Ithaca, New York seperti dilaporkan surat kabar The New York Times, Ahad (26/9). Sosiolog melakukan penelitian antara laki-laki Amerika Serikat (AS) berusia 18 sampai 28 tahun. Laki-laki yang tidak punya penghasilan sendiri, ternyata lima kali lebih sering menjalin…

                Virus Computer Stuxnet Dibuat Khusus Untuk Cyberwar dan Serang Instalasi Nuklir Iran Supaya Meledak Sendiri

                  ‘Senjata Super’ cyber pertama di dunia telah dirancang untuk menyerang sebuah stasiun tenaga nuklir di Iran, para ahli percaya. Sebuah virus komputer yang disebut Stuxnet digambarkan sebagai ‘worm’ yang paling canggih yang pernah dibuat dan telah menginfeksi lebih dari 45.000 jaringan di seluruh dunia. ‘Worm’ adalah jenis virus komputer yang dapat mereproduksi dengan mengirimkan salinan dirinya ke setiap PC yang terhubung ke mesin yang terinfeksi. Sekarang pakar keamanan Internet takut bahwa Stuxnet, yang pertama kali terdeteksi pada Juni, adalah ‘worm’ pertama yang secara khusus dibuat untuk menyerang infrastruktur…

                  Concavenator Dinosaurus Berpunuk Onta Adalah Nenek Moyang Burung

                    Melihat burung yang terbang di sekitar kita, sulit membayangkan mereka berasal dari keluarga besar dinosaurus theropod. Tim paleontologi Spanyol menemukan bukti, burung yang kita lihat sekarang ini nenek moyangnya berbentuk dinosaurus yang berpunuk seperti unta atau sapi. Kesimpulan tentang nenek moyang burung itu merupakan hasil analisis fosil tulang utuh dinosaurus berusia 130 juta tahun yang ditemukan di Las Hoyas, Cuenca, Spanyol. Temuan fosil dinosaurus yang dipublikasikan jurnal Nature ini diberi nama Concavenator corcovatus (pemakan daging berpunuk dari Cuence). Nenek moyang burung ini diperkirakan pernah hidup 100-146 juta tahun…

                    Gen Penyebab Penyakit Asma Pada Manusia Berhasil Di Identifikasi

                      Sejumlah peneliti Eropa berhasil mengidentifikasi gen yang memengaruhi penyakit asma pada anak-anak dan orang dewasa. ”Gen pada anak-anak berbeda dengan orang dewasa,” kata Erika von Mutius, profesor pediatri di Rumah Sakit Anak Munich, Jerman, Rabu (22/9), kepada HealthDay News. Bersama sejumlah peneliti lain di London, Paris, Munich, dan Oxford, Von Mutius meneliti gen 10.365 penderita asma dan gen 16.110 orang yang tidak mengidap asma. Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam New England Journal of Medicine menyebutkan, gen terkait asma pada anak adalah ORMDL3/GSDMB. Gen ini teridentifikasi lebih dari sepertiga…

                      Penyakit Malaria Pada Manusia Berasal Dari Gorilla

                        Parasit penyebab malaria pada manusia diperkirakan berasal dari gorila, bukan simpanse atau bonobo, seperti yang diyakini selama ini. Berdasarkan uji DNA terhadap hampir 3.000 ekor berbagai jenis kera, termasuk gorila, simpanse, dan bonobo, galur atau rangkaian DNA parasit malaria pada manusia identik dengan yang ada pada gorila. Temuan itu dipublikasikan peneliti Universitas Alabama di Birmingham, Inggris, Beatrice Hahn, dalam jurnal Nature. Menurut Hahn, Rabu (22/9), penemuan itu diperoleh saat ia dan sejumlah peneliti lain mempelajari virus penyebab AIDS dan melakukan pembandingan dengan DNA pada parasit penyebab malaria, termasuk…

                        Kemarau Basah Tetap Akan Berlangsung Sampai 2023

                          Cuaca ekstrem kemarau basah pada 2022 berpeluang kembali terjadi tahun depan. Ini hasil analisis Laboratorium Teknologi Sistem Kebumian dan Mitigasi Bencana Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi bekerja sama dengan Jepang atas dasar indikasi fenomena La Nina yang kini cenderung semakin berkepanjangan. Cuaca ekstrem di sejumlah wilayah pada 2022 ini saja telah menimbulkan gangguan produksi pertanian. Hasil analisis ini diharapkan dapat digunakan untuk mengantisipasi terjadinya hal serupa pada masa-masa mendatang, terutama di bidang pertanian. ”Model yang dikembangkan melalui kerja sama dengan Jepang saat ini menunjukkan, La Nina masih akan…