CARA burung unta berjalan boleh dikatakan memang tidak anggun, namun hewan ini bisa lari dengan kecepatan yang sangat mengesankan. Dalam eksperimen yang dilakukan peneliti, ternyata kecepatan lari burung Unta lebih cepat dari manusia.
Kesimpulan didapat dengan cara membandingkan manusia dan burung unta dalam satu lomba lari. Hasil eksperimen biomechanics ini dijelaskan dalam majalah ilmiah Royal Society Journal Interface. Dengan eksperimen itu, kini para peneliti mengetahui bahwa burung unta menggunakan separuh dari energi yang diperlukan manusia pada saat berlari dalam kecepatan paling tinggi, kata para peneliti.
Rahasianya terletak pada kelenturan atau daya lenting hewan tersebut. Otot-otot burung unta bisa menyimpan energi elastis dua kali lebih banyak per langkah bila dibandingkan dengan manusia.
Sebagaimana dilasir BBC, sedikitnya lima ekor burung unta yang sangat jinak dijadikan obyek pengkajian tersebut. Gerakan berbagai anggota badan, persendian tulang serta kekuatan pijak pada waktu kedua kaki burung unta menyentuh tanah diukur dengan teliti. Begitupun lima orang relawan. Semua aktifitas objek penelitian direkam dengan beberapa kamera merekam mereka dari berbagai sudut pengambilan gambar.
Burung-burung unta ini lari pada jalur-lari sepanjang 50 meter yang sengaja dibuat. Pada persendian tulang unggas-unggas tersebut dipasang alat-alat reflektif serhingga gerakan hewan tersebut bisa direkam secara rinci.